MACAM-MACAM
PENYAKIT HATI
Sebagai renungan, marilah kita mengetahui macam-macam penyakit hati, mendiagnosanya, lalu berupaya sebisa mungkin untuk mengobatinya. Okey. sebagai tahapan awal, kita ketahui macam-macamnya sebagaimana yang berikut ini:
1.Iri
1.Iri
Rasulullah saw., bersabda: “ Iri itu memakan (pahala) kebaikan
sebagaimana api memakan kayu bakar."
Dari Abu Hurairah ra., bahwa Rasulullah saw., bersabda: "Jauhilah sifat hasad, karena hasad itu memakan
(pahala) kebaikan sebagaimana api memakan kayu bakar." ( HR. Abu Dawud )
2.Takabbur
Rasulullah saw., bersabda: “Barang siapa membesar-besarkan
dirinya, maka Allah akan merendahkannya. Dan barang siapa merendahkan dirinya,
maka Allah akan meninggikannya.”
Dari Ibnu Umar ra., bahwa Rasulullah saw., bersabda: "Barangsiapa menganggap besar dirinya dan bersikap
sombong dalam berjalan, ia akan menemui Allah dalam keadaan amat marah
kepadanya." ( HR. Hakim )
Rasulullah saw., bersabda: “ Orang mukmin itu bukanlah pendengki.”
Dari Abu Hurairah ra., dia berkata : Rasulullah saw., bersabda: “Janganlah kalian saling dengki, saling menipu, saling marah dan saling memutuskan hubungan. Dan janganlah kalian menjual
sesuatu yang telah dijual kepada orang lain. Jadilah kalian hamba-hamba Allah yang bersaudara. Seorang
muslim adalah saudara bagi muslim yang lainnya, (dia) tidak menzaliminya dan
mengabaikannya, tidak mendustakannya dan tidak menghinanya. Taqwa itu disini (seraya menunjuk
dadanya sebanyak tiga kali). Cukuplah seorang muslim dikatakan buruk jika dia
menghina saudaranya yang muslim . Setiap muslim atas muslim yang lain; haram darahnya,
hartanya dan kehormatannya. “ (Riwayat Muslim)
Dari Anas bahwa Nabi saw., bersabda: "Demi Tuhan yang jiwaku berada di tangan-Nya, tidaklah seorang hamba (dikatakan) beriman sehingga ia mencintai tetangganya sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri." ( HR. Bukhari dan Muslim )
4.Ghibah
Dari Abu Hurairah ra., bahwa Rasulullah saw., bersabda: "Tahukah kalian, apa itu ghibah." Mereka
menjawab: Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui. Beliau bersabda: "Yaitu,
engkau menceritakan saudaramu apa yang tidak ia suka." Ada yang bertanya: “Bagaimana
jika apa yang aku katakan benar-benar terjadi pada saudaraku?”. Beliau
menjawab: "Jika padanya memang sesuai dengan apa yang engkau katakan, maka
engkau telah mengumpatnya dan jika tidak, maka engkau telah membuat kebohongan
atasnya." ( HR. Muslim )
Dari Abu Hurairah ra., bahwa Rasulullah saw., bersabda: "Jauhkanlah dirimu dari prasangka buruk, sebab
prasangka buruk adalah ucapan yang paling bohong." ( HR. Bukhari dan
Muslim )
5.Memuji diri
Allah SWT.,
berfirman: “(Yaitu) orang-orang yang menjauhi dosa-dosa besar
dan perbuatan keji yang selain dari kesalahan-kesalahan kecil. Sesungguhnya
Tuhanmu maha luas ampunanNya. Dan Dia lebih mengetahui (tentang keadaan)mu
ketika Dia menjadikan kamu dari tanah dan ketika kamu masih janin dalam perut
ibumu; maka janganlah kamu menganggap dirimu suci.
Dialah yang paling mengetahui tentang orang yang bertakwa.” ( An-Najm, 32 )
6.Mengorek
kejelekan orang lain
Allah
SWT., berfirman : “Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan buruk-sangka
(kecurigaan), karena sebagian dari buruk sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain.
Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah
mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah.
Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.” ( Al Hujuraat, 12
)
7.Senang melihat
orang susah, sedih melihat orang senang
Dari Abu Hurairah ra., dari Rasulullah saw., bersabda: “Siapa yang menyelesaikan kesulitan seorang mu’min dari berbagai kesulitan-kesulitan
dunia, niscaya Allah akan memudahkan kesulitan-kesulitannya hari kiamat. Dan siapa
yang memudahkan orang yang sedang kesulitan niscaya akan Allah mudahkan baginya di
dunia dan akhirat dan siapa yang menutupi (aib) seorang muslim Allah akan tutupkan aibnya di dunia dan akhirat. Allah selalu menolong hambanya selama hambanya menolong saudaranya. Siapa yang menempuh jalan untuk mendapatkan ilmu, akan Allah mudahkan baginya jalan ke syurga. Sebuah kaum yang berkumpul di salah satu rumah
Allah membaca kitab-kitab Allah dan mempelajarinya diantara mereka, niscaya akan
diturunkan kepada mereka ketenangan dan dilimpahkan kepada mereka rahmat, dan mereka
dikelilingi malaikat serta Allah sebut-sebut mereka kepada makhluk disisi-Nya. Dan siapa yang
lambat amalnya, hal itu tidak akan dipercepat oleh nasabnya.” ( HR. Bukhari – Muslim )
Rasulullah saw., bersabda: “
Apabila seseorang mengetahui sebuah ilmu dan meninggalkan pengamalannya, senang
memperindah bahasa lisan, saling mendongkol di hati dan saling memutuskan tali
silaturrahim, maka Allah melaknat mereka karena itu dengan menulikan dan membutakan
pandangan mereka.”
Dari Abu Hurairah r.a: Rasulullah saw bersabda,
"Tanda orang munafik ada tiga: Apabila berbicara ia dusta, apabila ia berjanji ia mengingkari, dan apabila
dipercaya ia berkhianat." ( HR. Bukhari )
9.Mendustakan
kebenaran
Allah
SWT. Berfirman: “Maka siapakah yang lebih zalim daripada orang yang
membuat-buat dusta terhadap Allah dan mendustakan kebenaran ketika datang kepadanya? Bukankah di neraka Jahannam
tersedia tempat tinggal bagi orang-orang yang kafir?” ( Az Zumar, 32 )
10.Riya’
Dari
Mahmud Ibnu Labid ra., bahwa Rasulullah saw., bersabda: "Sesungguhnya hal yang paling aku takuti menimpamu
ialah syirik kecil: yaitu riya." ( HR. Ahmad )
Demikian postingan
ini dengan judul Macam-Macam Penyakit Hati pada Label Renungan, yang dikutip dari
Ihyaa’ Uluumudiin Hal 76-81, Qur’an terjemah
dan Bulughul Maraam Bab Jaami’, semoga
bermanfa’at untuk admin khususnya, dan Sobat-Sobat KM umumnya. Okey, Thank you
dan sampai ketemu di lain waktu dengan postingan yang terbaru. Insya Allah. See
you next time. Bye Bye
Baca Juga:
> 6 Obat Hati
Baca Juga:
> 6 Obat Hati
0 komentar:
Post a Comment