Selamat Datang di Kios Madinah dan Selamat Membaca Varian Postingannya

:: Kenapa Ada Musibah dan Bagaimana Menghadapinya



Sobat-Sobat Kios Madinah yang baik hati, kali ini admin share kembali sebuah postingan dengan kategori ” Renungan ” dengan judul:  

KENAPA ADA MUSIBAH.

Judul dan pertanyaan yang mendorong kita untuk mencari jawabannya sebagai renungan. Namun di sini admin mencoba memberikan gambaran dari literatur yang ada, di mana dijelaskan bahwa musibah bisa terjadi karena 3 hal yang berikut ini:

1. Akibat dari ulah manusia

Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu). (Asy Syuuraa, 30)

Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar). (Ar Ruum, 41)

2. Karena seizin Allah

Tidak ada suatu musibah pun yang menimpa seseorang kecuali dengan ijin Allah; dan barangsiapa yang beriman kepada Allah niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. (At Taghaabun, 11)

3. Sebagai cobaan/ujian

Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: "Bilakah datangnya pertolongan Allah?" Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat. (Al Baqarah, 214)

Bagaimana menghadapi musibah?

1. Harus lapang dada

Dan apabila Kami rasakan sesuatu rahmat kepada manusia, niscaya mereka gembira dengan rahmat itu. Dan apabila mereka ditimpa suatu musibah (bahaya) disebabkan kesalahan yang telah dikerjakan oleh tangan mereka sendiri, tiba-tiba mereka itu berputus asa.*) (Ar Ruum, 36)

*) Padahal semestinya mereka berlapang dada.

2. Harus dihadapi dengan sabar

Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. (Al Baqarah, 155)

(yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun".*) (Al Baqarah, 156)

*) [Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan kepada-Nya-lah kami kembali.]

Kalimat ini dinamakan kalimat istirjaa (pernyataan kembali kepada Allah). Disunatkan menyebutnya waktu ditimpa marabahaya baik besar maupun kecil.

3. Harus yakin mampu mengahadapinya

Kami tiada membebani seseorang melainkan menurut kesanggupannya, dan pada sisi Kami ada suatu kitab yang membicarakan kebenaran*) dan mereka tidak dianiaya. (Al Mu’minuun, 62)

*) ketentuan yang disebut dengan taqdir

Demikian postingan dengan judul Kenapa Ada Musibah dan Bagaimana Menghadapinya pada Label Renungan ini, semoga bermanfa’at untuk admin khususnya, dan Sobat-Sobat KM umumnya. Okey, Thank you dan sampai ketemu di lain waktu dengan postingan yang terbaru. Insya Allah. See you next time. Bye Bye
SHARE
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar: